JAKARTA – Chief Economist Deutsche Bank untuk Indonesia, India, dan Singapura Taimur Baig memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di level 6 persen pada tahun 2012. Meskipun, ekonomi Indonesia dibayangi dengan adanya perlambatan pada pertumbuhan ekonomi global.
“Dengan pengukuhan kredibilitasnya sebagai negara dengan populasi terbesar dan pertumbuhan ekonomi tercepat di ASEAN, Indonesia diharapkan dapat berperan dalam menanggulangi isu-isu perekonomian global,”ujarnya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (29/3).
Menurutnya, perdagangan intra-regional akan menjadi lebih rentan dengan menurunnya permintaan dari negara-negara barat. Indonesia, tambahnya dapat mengambil bagian penting dalam menangani berbagai macam isu ekonomi seperti mendukung perdagangan bebas di Asia hingga mempererat hubungan dengan China.
“Indonesia sudah mencapai titik terbaiknya dalam beberapa tahun terakhir, ini adalah waktu yang tepat bagi Indonesia untuk mengambil peran lebih besar dalam perekonomian global,”terangnya.
Meskipun tingkat konsumsi, investasi, dan impor yang menjadi penopang pertumbuhan ekonomi terus meningkat, tambahnya tetap saja kekhawatiran terhadap inflasi tidak dapat terhindari terutama mengenai kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif listrik yang akan terjadi dalam beberapa waktu mendatang.
0 komentar:
Posting Komentar